Alamat

Jl. Jaksa Agung Suprapto No 76 Lamongan 62215, Tlp 0322-322834, 08885035624, 08123082211 (Hunting), Fax. 0322-314048

Selamat Hari Kesehatan Nasional, 12 November 2014

Mari membangun masyarakat yang semakin sehat bersama Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan.

Medical Check Up RS Muhammadiyah Lamongan

Pastikan jaminan kesehatan anda, keluarga dan karyawan anda dengan mengikuti Medical Check up. Dapatkan paket dan harga istimewa di Klinik Medical Check Up RS Muhammadiyah Lamongan

Klinik Spesialis Mata RS Muhammadiyah Lamongan

Mata adalah jendela hati, jangan biarkan pandangan anda sirna, berkonsultasilah ke Klinik Spesialis Mata RS Muhammadiyah Lamongan

Klinik Gigi RS Muhammadiyah Lamongan

ketika anda merasa ngilu saat minum minuman dingin tentu terasa tak enak, pastikan kesehatan gigi anda pada ahlinya. Konsultasikan selalu kesehatan gigi anda ke Klinik Gigi RS Muhammadiyah Lamongan

Klinik Spesialis Penyakit Dalam RS Muhammadiyah Lamongan

Penderita Diabetes Mellitus, Hipertensi, Gastritis menahun dan penyakit kronis lainnya dapat tetap hidup sehat. Segeralah berkonsultasi dengan Klinik Spesialis Penyakit Dalam RS Muhammadiyah Lamongan

Poliklinik Spesialis RS Muhammadiyah Lamongan

Kini saatnya anda bergabung dengan kami untuk kesehatan anda. RS Muhammadiyah Lamongan telah membuka setiap hari Poli Klinik Spesialis untuk mengkonsultasikan kesehatan anda.

28 Agu 2014

Gangguan Penyakit Kulit Pada Anak

Dilihat:

Inilah 5 ranking teratas gangguan penyakit kulit pada anak,Indra peraba yang berfungsi sebagai pengatur suhu tubuh ini,selain memberikan perlindungan pertama terhadap lingkungan sekitar,juga membantu melindungi tubuh dari cedera,infeksi dan zat zat berbahaya. Itulah mengapa kesehatan kulit begitu mempengaruhi tubuh kembang anak.Berikut ini adalah beberapa penyakit kulit yang umum menyerang anak anak beserta cara pencegahan dan penanganannya :
1)   Biang Keringat
      Inilah gangguan kulit yang paling kerap dialami bayi dan anak anak.Banyaknya aktivitas,udara panas,pakaian terlalu tebal / ketat,atau demam tinggi memicu terjadinya gangguan yang sering kerap dikenal sebagai miliaria atau biang keringat atau keringat buntet. Gangguan kulit yang tergolong ringan ini umumnya ditandai bintik bintik melenting berair dan mengkilap dengan atau tanpa disertai rasa gatal.Rasa gatal dan perih biasanya timbul pada kasus biang keringat yang lebih berat.
 Pencegahan dan Penanganan
   Selesai beraktivitas,seka tubuh anak yang berkeringat dengan waslap basah,lalu keringkan dengan seksama sebelum dipakaikan baju ganti.Baju yang longgar dan terbuat dari bahan yang menyerap keringat (katun),selain lebih nyaman bagi anak juga dapat menghindari dari keringat buntet.Perhatikan ventilasi ruangan di sekitar anak.Jaga kebersihan diri anak dengan mandi 2 kali setiap hari dengan menggunakan sabun.Berikan losion antigatal pada area yang terkena biang keringat.

2)    Eksim
       Eksim adalah penyakit peradangan pada kulit yang ditandai rasa gatal,bersifat kronis (hilang timbul),dan berhubungan dengan penyakit alergi lain,seperti asma.Sebagaian eksim akan tampak sebagai gelembung gelembung kecil berwarna merah berisi cairan jernih.Bila pecah,gelembung itu akan tampak basah,dan jika mengering bisa menjadi koreng kekuningan atau menghitam.Pada bayi,eksim sering muncul di daerah pipi.Orang awam menduga kemunculannya disebabkan tetesan susu di pipi yang tidak segera dibersihkan dan menyebutnya sebagai eksim susu.Sedangkan pada anak anak yang lebih besar muncul didaerah lekukan lengan dan lutut.Gangguan yang bisa timbul mulai usia 3-4 bulan dan dapat berlanjut hingga usia dewasa ini biasanya terpicu oleh kondisi kulit yang cenderung kering.
        Pencegahan dan Penanganan :
        Pemakaian losion pelembab,mandi dengan sabun yang lembut sdan air suam suam kuku dapat membantu mengurangi kekeringan kulit dan munculnya gejala gatal. Sedangkan solusinya perlu dikaitkan dengan penyebabnya.Eksim akibat iritasi sabun atau detergen diatasi dengan menghindarkan bahan bahan penyebab iritasi tersebut dari anak. Pilihlah kosmetik yang sesuai dengan kondisi kulit bayi / anak. Cermati kandungan zat pewarna dan bahan pengawet produk untuk kulit karena dapat memicu alergi dan eksim.perhatikan pula ph-nya
3)    Eksim Seboroik (Kerak Kulit Kepala)
       Kerak kulit kepala dialami hampir 50% bayi baru lahir. Gangguan kulit karena aktifnya kelenjar minyak pada bayi akibat pengaruh hormon dari ibu ini, bersifat sementara dan akan hilang sendiri seiring dengan berkurangnya kadar hormon ibu dalam tubuh si bayi.Kerak kepala berupa sisik pada kulit kepala yang berwarna kekuningan sebaiknya dibersihkan,karena selain menggangu penampilan dan membuat gatal,juga bisa menggangu pertumbuhan rambut bayi.
       Cara membersihkannya cukup sederhana :
       -   siapkan baby oil atau minyak kelapa,sisir sikat yang halus,sampo bayi dan waslap.gunakan hanya produk khusus bayi
       -   oleskan minyak pada kulit kepala bayi yang berkerak sambil dipijit perlahan,biarkan kira kira 12 jam atau diinapkan semalam,agar kerak melunak dan mudah dibersihkan.Anda bisa melakukanya pada saat bayi tidur,sisir rambut bayi menggunakan sisir sikat halus,sambil mengangkat kerak kepala yang terlepas,lakukan perlahan dan hati hati
       -   cuci rambut dan kulit kepala bayi dengan sampo kusus bayi dan air hangat,bilas sampai bersih,jika masih ada sisa kerak dikepalanya ulangi tahapan diatas keesokannya,jika perlu gunakan serangkaian produk bayi kusus untuk mengatasi dan mencegah kerak kepalayang cukup tebal dan melekat sebaiknya dikonsultasikan pada dokter spesial kulit karena memerlukan pengobatan lebih lanjut
       -   hindari membersihkan kerak kepala dengan paksa karena dapat mengundang luka hingga menimbulkan resiko infeksi.
4)   Cacar Monyet
       Cacar monyet (impetigo) dapat menyerang semua umur,tetapi risiko terbesar dihadapi anak anak usia sekolah (6-12) yang kurang menjaga kebersihan diri.Bakteri staphylococcus dan streptococcus yang masuk melalui luka,goresan,gigitan seranggga atau pada daerah kulit kering atau meradang dapat menjadi penyebab impetigo.Agar infeksi tidak menulari orang lain,hindari kontak dengan kulit penderita. Lenting berair atau lenting kekuningan (berisi nanah) pada cacar monyet dapat pecah dan meninggalkan kerak kekuningan,atau bercak kemerahan yang bersisik.
       Penanganan :
       Karena membutuhkan pengobatan antibiotik,anak perlu berobat ke dokter spesialis kulit dan kelamin.Untuk pertolongan pertama dan demi mencegah infeksi,basuh bagian tubuh anak yang terkena cacar monyet dengan sepotong kain bersih yang telah dibasahi dengna larutan cuka.Perhatikan juga kebersihan diri anak dari lingkunagn.Cucilah bagian yang terkena infeksi beberapa kali sehari dengan sabun antibakteri atau pembersih.Untuk  melunakkan keropeng dapat menggunakan minyak khusus bayi atau krim khusus untuk bayi.Gunting kuku anak yang menderita impetigo agar garukkannya tidak menyebabkan lemting pecah dan mnyebarkan cairannya kelokasi yang lain.
5)    Cacar Air
       Varisela (cacar air) biasanya diawali dengan demam dan sakit kepala selama 2-3 hari sebelum timbul lenting lenting berair kemerahan disertai adanya kerak kecoklatan yang tersebar hampir di seluruh tubuh.Selama gangguan kulitnya belum kering,penyakit dengan masa inkubasi 7-12 hari ini biasanya menular.Garukan yang terlalu kuat pada lentingan lentingan yang terjadi akan meninggalkan bekas luka ketika sembuh
       Penanganan :
       Pemberian obat antiviris yang diminum maupun dalam bentuk salep umumnya dapat mempersingkat sakit.Salep antivirus dioleskan pada setiap lentingan yang masih utuh maupun yang sudah pecah. tTerkadang,dokter memberikan antibiotik untuk mencegah komplikasi infeksi bakteri.Bedak dapat diberikan untuk mengurangi rasa gatal,meski bukan penyakit berat,demi mencegah terjadinya komplikasi dengan infeksi lain, maka kebersihan diri anak tetap harus diperhatikan,terutama jika tubuh anak berkeringat

25 Agu 2014

Neuropati Diabetik, Salah Satu Komplikasi Penyakit Diabetes

Dilihat:

Seorang dengan penyakit Diabetes Mellitus (DM) memang rawan mengalami komplikasi. Termasuk komplikasi pada saraf atau gangguan pada saraf akibat DM. Gangguan saraf pada penderita DM ini disebut dengan neuropati diabetika. Gangguan saraf pada penderita diabetes ini terjadi akibat kerusakan mikrovaskuler yang disebabkan oleh diabetes yang meliputi pembuluh darah yang kecil-kecil yang memperdarahi syaraf(vasa nervorum).
Neuropati Diabetika_wikipediaDokter Spesialis Saraf Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta, dr Ani Rusnani Fibriani, SpS menjelaskan, neuropati diabetika adalah suatu gangguan pada syaraf perifer, otonom dan saraf cranial yang ada hubungannya dengan DM. Penyebab neuropati pada diabetes belum diketahui secara pasti. Beberapa dugaan muncul kerusakan saraf ini adalah suatu proses yang multifaktorial. Teori yang muncul mengatakan, hiperglikemia menyebabkan kadar glukosa intraseluler yang meningkat, sehingga terjadi kejenuhan(saturation) dari jalur glikolitik yang biasa digunakan (normal usedglycolitic pathway). Teori berikutnya adalahneurovaskuler/vaskuler (iskemik-hipoxik), menurut teori ini, maka terjadi iskemia endoneuralkarena meningginya resistensi endoneural-vaskuler terhadap darah yang hiperglikemik. “Dan masih ada beberapa teori lainnya, yang mendasari penyebab munculnya kerusakan saraf pada penderita diabetes,” katanya dalam sebuah Gathering DM di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta, pekan lalu.
Dikatakannya, neuropati diabetika biasanya dimulai sebagai suatu disfungsi umum serabut saraf perifer yang asimptomatik. Biasanya disfungsi ini yang paling sering ditemukan adalah kecepatan hantar saraf yang abnormal atau penurunan respons denyut jantung terhadap nafas dalam atau terhadap tes valsava. Gejala yang sering muncul pada kondisi ini antara lain, mulai dari anggota bawah  akan muncul parestesi atau kesemutan, kemudian munculdisestesi atau sensasi beda dengan rangsang yang diberikan. Kemudian juga akan muncul rasa numbness atau rasa bebal atau kebas. Bisa juga akan muncul rasa nyeri. Sensitivitas sensoris dan termis juga berkurang  serta terjadi gangguan motorik otot kecil tangan dan kaki. “Ini biasanya akan muncul rasa letih dan lelah,” paparnya.
Diungkapkannya, tanda klinis pertama yang biasanya muncul bersamaan dengan menurunnya kecepatan hantar saraf adalah menurunnya atau hilangnya refleks tumit atau hilangnya sensasi vibrasi pada jari-jari kaki. Bila penyakit berlanjut akan timbul nyeri dengan derajat yang berbeda-beda, gangguan sensorik pada jari-jari kaki, kaki dan tungkai distal, gangguan refleks fisiologis disertai kelemahan otot-otot kecil dari kaki. Diperlukan lima kriteria untuk menetapkandiagnosa polineuropati diabetika. Kriteria pertama adalah pasien menderita diabetes mellitus berdasarkan kriteria National Diabetes Data Group. Kriteria selanjutnya diabetes melllitus telah menyebabkan hiperglikemia khronis untuk waktu yang lama. Kriteria selanjutnya adalah pasien menderita polineuropati yang predominan distal sensorimotorikpada ekstremitas bawah. Selain itu, ada juga kriteria retinopati diabetika atau nefropatihampir sama dengan polineuropati. “Ada beberapa kriteria untuk menentukan diagnosis penyakit ini,” paparnya.
Dia mengungkapkan, neuropati diabetika bisa timbul dalam berbagai bentuk gejala sensorik, motorik dan otonom. Gejala sensorik bisa merupakan gejala negatif atau positif, difus atau lokal. Gejala sensorik yang negatifadalah rasa tebal, tak merasa, gangguan berupa sarung tangan atau kaus kaki, seperti berjalan di atas tongkat jangkungan dan kehilangan keseimbangan terutama bila mata ditutup dan luka-luka yang tidak merasa sakit. Sedangkan gejala sensorik positif adalah rasa seperti terbakar, nyeri yang menusuk, rasa seperti kesetrum, rasa kencang dan hipersensitif terhadap rasa halus. Sementara gejala motorik dapat menyebabkan kelemahan yang distal, proksimal atau fokal. Gejala motorik distal termasuk gangguan koordinasi halus dari otot-otot tangan, tak dapat membuka kaleng atau memutar kunci, memukul-mukul kaki dan lecetnya jari-jari kaki.                 Gejala gangguan proksimal adalah gangguan menaiki tangga, kesukaran bangun dari posisi duduk atau berbaring, jatuh karena lemasnya lutut dan kesukaran mengangkat lengan di atas pundak. Sedangkan gejalaotonom dapat berupa gangguan sudo motorik.
Neuropati didiagnosa berdasarkan gejalanya dan pemeriksaan fisik, di mana harus diperiksa tekanan darah, denyut jantung, kekuatan otot, refleks dan sensivitas terhadap posisi, vibrasi suhu dan raba halus. Juga dapat dilakukan pemeriksaan-pemeriksaan lain untuk membantu menentukan tipe dan seberapa beratnya kerusakan saraf yang terjadi. Seperti pemeriksaan kaki yang komprehensif. Pemeriksaan ini dilakukan dengan cara memeriksa kulit, sirkulasi dan sensasi dengan menggunakan monofilamen nilon, bila ada gangguan kehilangan sensasi protektif akan ada risiko terjadinya luka pada kaki yang sukar sembuh. “Juga perlu diperiksa refleks dan vibrasi yang lebih sensitif dari rasa raba atau tekan,” jelasnya. Tri Sulistiyani

22 Agu 2014

Rehabilitasi Medik pada Osteoartritis Lutut

Dilihat:

Osteoartritis (OA) lutut atau istilah awamnya ‘pengapuran’ lutut merupakan jenis penyakit sendi terbanyak dijumpai di seluruh dunia dan penyebab nyeri serta kecacatan pada usia lanjut dibandingkan dengan penyakit lain. OA lutut lebih banyak pada wanita setelah usia 50 tahun
Gejala utamaOA lutut adalah nyeri setelah sendi digunakan dan hilang setelah istirahat. Terutama nyeri saat berlutut, jongkok, bangkit dari duduk, naik tangga dan mengangkat beban berat. Pada penyakit yang lebih berat nyeri dapat timbul hanya sedikit gerakan atau saat istirahat. Gejala lain adalah kekakuan pada pagi hari yang kurang dari 30 menit.
Ada bermacam faktor risiko OA, salah satunya adalah peningkatan berat badan/kegemukan terutama wanita gemuk memiliki risiko 4-5 kali untuk menderita OA lutut dibandingkan wanita kurus. Selama aktivitas sehari-hari sendi lutut mendapat beban 3-7 kali berat badan. Sendi lutut ada 3 ruang/kompartemen yaitu medial, lateral dan patelofemoral. Kompartemen medial 10 kali lebih sering dibandingkan lateral. Pada keadaan normal, kompartemen medial mendapat beban 50% lebih banyak. Kaki yang berbentuk 0 ( genu varus) atau X (genu valgus) biasanya disertai kelemahan ligamen yang berfungsi menstabilkan sendi lutut, bagian yang menerima beban berlebihan dalam beberapa tahun akan berkembang menjadi nyeri, pengerusakan jaringan tulang rawan sendi sehingga terjadi OA lutut.
Dalam mendiagnosis OA lutut diperlukan pemeriksaan fisik yaitu nyeri lutut disertai salah satu : usia > 50 tahun/kaku <30menit/ krepitasi( bunyi krek saat digerakan) serta foto rontgen terdapat osteofit/spur.
Penatalaksanaan Rehabilitasi Medik
Rehabilitasi medik berarti mengembalikan kemampuan fungsi alat organ atau anggota tubuh yang sakit/cedera/penyakit agar dapat berfungsi lagi semaksimal mungkin sehingga seseorang dapat mandiri kembali. Dahulu tindakan rehabilitasi medik selalu dilakukan setelah pengobatan selesai sehingga hasil yang dicapai tidak maksimal. Untuk mencegah adanya kecacatan sebaiknya perlu upaya rehabilitasi sedini mungkin.
Intervensi rehabilitasi medik mempunyai 3 tujuan :
  1. pencegahan
  2. restorasi
  3. pemeliharaan
Rehabilitasi medik mencakup penilaian gangguan biomekanik karena berkaitan dengan fungsi sendi serta dampak penyakit dan kecacatan terhadap kemandirian, citra diri, keluarga dan status kerja seseorang serta fungsi seksual.
Modalitas fisik memakai energi fisika seperti termoterapi (panas atau dingin), hidroterapi, elektroterapi (TENS=transcutaneous electrical nerve stimulators dan Interferensial). Terapi panas dalam adalah Ultrasound, MWD(Microwave diathermy) , SWD(Short wave diathermy), ada juga massage. Modalitas fisik dipakai untuk mengatasi nyeri, mengurangi kekakuan dan otot yang kram (spasme) serta memperkuat struktur sekitar sendi untuk menunjang sendi. Pemilihan jenis terapi disesuaikan dengan respons individu dan proses akut/kronik.
Yang terpenting adalah LATIHAN, ada berbagai latihan yang diberikan berguna untuk memperbaiki gerak sendi, memperbaiki kekuatan otot dan ketahanan otot dan mengurangi spasme otot. Latihan aerobik yang dianjurkan adalah berenang, jalan kaki dan bersepeda (statik).
Ortosis atau alat bantu seperti knee brace/insole dapat mengurangi pembebanan dan memperbaiki biomekanik sendi lutut. Tongkat selain mengurangi pembebanan sendi lutut dapat juga memperbaiki keseimbangan.
Edukasi untuk proteksi sendi, konservasi energi dan psikososial serta penurunan berat badan bagi yang mempunyai kelebihan berat badan.
Rehabilitasi medik diberikan sesuai tahapan penyakit dan spesifik untuk setiap individu lengkap dan terperinci (=resep)untuk mempertahankan / meningkatkan fungsi sendi dan kebugaran serta kualitas hidup.

19 Agu 2014

Pentingnya Medical Checkup

Dilihat:

Medical Check Up merupakan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh. Pada kebanyakan masyarakat Indonesia pemeriksaan ini masih di anggap sebagai suatu pemborosan. Namun ternyata dengan kita melakukan pemeriksaan MCU secara rutin malah dapat menghemat biaya pengobatan.
Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Per. 02/Men/1980 Pasal 3 ayat (2) memang mewajibkan perusahaan untuk memeriksakan kesehatan pegawainya setiap tahun sekali yang disebut pemeriksaan kesehatan berkala.
Saat ini banyak tenaga kerja baik pegawai negeri maupun swasta telah mendapatkan hak untuk menjalani pemeriksaan berkala atas biaya kantor, bahkan ada yang ditanggung sampai dengan pasangannya (suami atau istri).

 MANFAAT MEDICAL CHECK UP :
  1. Mengetahui penyakit secara dini dan dapat mengatasi dengan cepat
  2. Mencegah penyakit yang telah terdeteksi tidak berlanjut
  3. Meningkatkan kualitas hidup
  4. Mencegah berkembangnya penyakit
  5. Memperpanjang usia produktif
  6. Menghemat biaya pengobatan
  7. Mencegah atau menunda komplikasi penyakit
  8. Melakukan pengobatan segera terhadap hasil temuan yang tidak normal pada pemeriksaan tersebut
  9. Apabila dilakukan secara rutin dapat mengetahui kondisi kesehatan saat ini lebih baik atau buruk daripada sebelumnya
PEMERIKSAAN MEDICAL CHECK UP :
Setiap Rumah Sakit maupun klinik memilki paket medical check up yang beraneka ragam. Bagi pekerja yang mau melakukan MCU sebaiknya paket pemeriksaan disesuaikan dengan jenis pekerjaan maupun lingkungan kerjanya. Misalnya apakah sering kontak dengan kebisingan , terpajan debu, dll. Untuk menentukan jenis paket Medical Check Up tersebut sebaiknya berkonsultasi dengan dokter okupasi terlebih dahulu.
Namun apabila baru pertama kali melakukan medical check up pilihlah paket yang dapat mengetahui kondisi kesehatan secara keseluruhan yaitu meliputi :
  1. Wawancara atau anamnesa , dilakukan untuk mengetahui riwayat penyakit sekarang, dahulu dan penyakit dikeluarga
  2. Pemeriksaan Fisik di mulai dari pemeriksaan vital sign (tensi, nadi, pernafasan serta suhu tubuh), di lanjutkan dengan memeriksa tubuh yang dilakukan sesuai dengan prosedur fisik diagnostik.
  3. Pemeriksaan Mata
  4. Pemeriksaan THT
  5. Pemeriksaan Gigi
  6. Pemeriksaan Laboratorium berupa darah, urin dan feses
  7. Pemeriksaan Penunjang lainnya seperti : EKG , Treadmill test, Rontgen dada, USG Abdomen, Audiometri dan Spirometri (pemeriksaan ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan)
  8. Untuk pemeriksaan tambahan dapat dilakukan papsmear bagi wanita yang sudah menikah dan USG payudara
Pada intinya, makin lengkap paket pemeriksaan kita dapat mengetahui lebih banyak kondisi kesehatan seseorang.
PENYAKIT APA SAJA YANG DAPAT DIDETEKSI DARI PEMERIKSAAN MEDICAL CHECK UP :
Ada penyakit yang dapat dideteksi secara langsung oleh MCU dan adapula yang tidak langsung terdeteksi.
  • Penyakit yang dapat langsung dideteksi dengan MCU, diantaranya adalah Hipertensi, Ambeien, Gangguan Penglihatan, Gangguan Pendengaran, Diabetes Melitus, Kelainan Lemak darah, Penyakit Darah (anemia, kanker darah), Penyakit Hati (Hepatitis, Sirosis, Perlemakan Hati, Kanker Hati), Penyakit Ginjal (Infeksi, Kebocoran Ginjal, Batu Ginjal Gagal Ginjal), Gangguan Asam Urat, Penyakit Paru,Pembesaran Jantung serta Penyakit Jantung Koroner dll
  • Untuk Penyakit yang tidak langsung terdeteksi, maka MCU merupakan langkah awal menuju kearah diagnosis pasti dari penyakit yang diduga.
KAPAN SEBAIKNYA MELAKUKAN MEDICAL CHECK UP :
Sedini mungkin, namun terutama di anjurkan apabila usia > 35 tahun baik ada keluhan maupun tidak ada keluhan. Untuk yang usia < 35 tahun Medical Check Up juga tetapdiperlukan.
KEUNTUNGAN MELAKUKAN MEDICAL CHECK UP :
  • Bila hasilnya normal : hati senang, pikiran tenang, tubuh semakin bugar dan produktivitas kerja meningkat
  • Bila ditemukan kelainan : diagnosis penyakit dapat segera di pastikan, sehingga pengobatan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat
KERUGIAN TIDAK MELAKUKAN MEDICAL CHECK UP :
  • Tidak dapat mengetahui kondisi kesehatannya
  • Bila ada kelainan tidak dapat di ketahui secara dini
  • Saat muncul keluhan, penyakit telah mencapai tahap lanjut, pengobatan sulit dan memerlukan biaya yang mahal

13 Agu 2014

Tips Sukses Memberikan ASI pada Ibu yang Bekerja

Dilihat:

Kegagalan memberikan asi ekslusif salah satunya dikarenakan faktor ibu yang mempunyai peranan ganda sehingga sibuk bekerja di luar rumah. Padahal pemerintah dalam undang-undang perburuhan telah memberikan hak kepada ibu menyusui mendapatkan kesempatan dalam memberikan asi. Meskipun demikian bagi ibu yang bekerja memberikan asi ekslusif pada anaknya dinilai masih kurang optimal dengan beberapa hal salah satunya kebijakan perusahaan dalam memberikan waktu cuti yang terlalu pendek, kurangnya dukungan dari tempat kerja untuk memerah asi dan tidak di sediakannya ruangan khusus untuk memerah asi. Sebaiknya ibu yang sedang menyusui mempunyai trik khusus sehingga sukses memberikan asi meskipun sibuk di kantor.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat anda pelajari sukses dalam memberikan asi pada anak anda meskipun sibuk dengan pekerjaan kantor :

1.    Persiapkan diri sebelum masuk kerja
Pasca melahirkan anda dapat menyusun jadwal dalam mempersiapkan pemberian asi ekslusif meskipun anda akan di sibukkan dengan urusan kantor anda. Pada saat masa nifas anda dapat memberikan kesempatan bayi anda untuk mendapatkan asi langsung tanpa menggunakan botol susu atau empeng. Selain itu persiapkan diri anda dengan melakukan relaksasi selama 10-15 menit sebelum melakukan memerah asi. Hal terpenting selanjutnya adalah mencukupi kebutuhan gizi dan menghindari stres sehingga tidak mengganggu asi untuk kebutuhan bayi anda.
2.    Melatih Kemampuan Memerah Asi
Anda dapat melatih diri anda untuk memerah asi dengan menggunakan tangan atau pompa manual atau pula menggunakan pompa elektrik. Latihan ini dapat dilakukan dimulai pada saat asi keluar pertama kalinya dan asi terasa penuh. Kemudian biasakan untuk menetapkan jadwal memerah asi ,umum dilakukan pada saat 3-4 jam yang dibekukan untuk persediaan mulai anda bekerja.
3.    Hindari Stres saat memulai pekerjaan anda
Untuk sukses memberikan asi sebaiknya anda sangat memperhatikan asupan makanan anda, luangkan waktu untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi ketika anda bekerja. Makanan yang bergizi akan menambah kualitas asi anda. Selanjutnya adalah hindari stres karena beban fisik dan mental akan menghambat asi sehingga kuantitas menjadi terganggu.
4.    Sempatkan waktu anda untuk menyusui langsung
Sebelum anda berangkat bekerja luangkan waktu anda untuk menyusui langsung pada anak anda, dengan demikian ikatan batin masih tetap terjalin antara anda dan anak anda meskipun anda sibuk bekerja. Waktu yang tepat untuk memberikan asi langsung pada anak anda adalah ketika akan berangkat bekerja, pulang bekerja dan ketika bayi anda akan tidur.
5.    Mempersiapkan Persediaan Asi perah
Gunakan waktu istirahat anda untuk memerah asi sehingga persediaan anda tidak kehabisan untuk mencukupi kebutuhan bayi anda. Siapkan persedian asi dilemari es selama anda sedang bekerja. Sehingga penting untuk dapat menjadwalkan waktu memerah asi yang tepat dalam memerah asi setiap 3 jam sekali, siapkan peralatan yang anda butuhkan untuk memerah asi ketika sedang berada di kantor
Sumber : http://bidanku.com/tips-sukses-memberikan-asi-pada-ibu-yang-bekerja

8 Agu 2014

Hidup Sehat dengan Diabetes

Dilihat:

Jangan sampai diagnosis diabetes membatasi Anda dari memiliki hidup yang produktif. Diabetes meningkatkan risiko penderitanya untuk memiliki berbagai penyakit seperti jantung dan stroke. Namun komplikasi diabetes tersebut dapat dicegah  dengan perhatian yang lebih serius terhadap beberapa aspek kehidupan Anda!
Apa itu diabetes?
Pertama, untuk memulai hidup sehat dengan diabetes, Anda harus memahami pengertian dari diabetes.  Salah satu mekanisme terjadinya penyakit diabetes adalah kerusakan sel pankreas mengeluarkan insulin. Insulin merupakan enzim yang dibutuhkan oleh sel tubuh kita untuk mengambil glukosa, yang merupakan sumber energi utama tubuh.
Untuk memudahkan anda memahami penyakit ini, mari simak perumpamaan ini. Analogi yang mudah dipahami adalah insulin seperti pom bensin yang berfungsi memasukkan bensin berupa glukosa ke dalam mesin tubuh kita. Tentu tanpa insulin, sel tubuh kita akan kekurangan sumber energi yaitu glukosa. Gluksoa yang tidak dapat masuk ke sel tubuh akan menumpuk di darah sehingga menyebabkan ciri khas dari penyakit diabetes yaitu kadar gula darah yang tinggi.
Risiko kesehatan diabetes
Diabetes dapat menyebabkan berbagai komplikasi penyakit di masa depan. Salah satu mekanisme terjadinya komplikasi pada pasien diabetes adalah keadaan gula darah yang berlebihan di dalam darah dapat merusak dinding pembuluh darah. Apabila penyakit ini tidak terkontrol dengan baik maka terdapat beberapa penyakit yang dapat terjadi, seperti:
  • Penyakit jantung
  • Stroke
  • Kerusakan saraf
  • Luka yang sulit sembuh
  • Kebutaan karena penyakit retina mata
Cara hidup sehat dengan diabetes
Walaupun diabetes dapat meningkatkan risiko Anda menderita berbagai penyakit seperti yang dipaparkan diatas, Anda tidak perlu takut karena terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan risiko terjadinya penyakit tersebut. Selain pengobatan dan kontrol rutin ke dokter, ada beberapa langkah kunci untuk mencegah komplikasi diabetes.
  • Jaga berat badan
Berat badan yang ideal akan membantu Anda menjaga kestabilan gula darah, tekanan darah dan kolesterol.
  • Makanan yang sehat
Pola makan yang disarankan adalah pola diet rendah lemak, garam dan gula. Namun bukan berarti Anda tidak boleh makan gula sama sekali. Makanlah gula dan berlemak dalam porsi sedang.
  • Jangan merokok
Merokok meningkatkan risiko Anda untuk menderita penyakit jantung dan stroke. Jadi jika Anda merokok, carilah bantuan dan berhentilah merokok sekarang!
  • Olahraga
Olahragalah teratur dengan durasi minimal 30 menit setiap hari, lima kali seminggu. Olahraga rutin membantu Anda untuk tetap sehat dan menjaga berat badan tetap ideal. Olahraga bukan berarti Anda harus tergabung dalam gym atau tempat fitness yang mahal, karena terdapat berbagai cara lain untuk berolahraga. Olahraga sederhana dapat berupa berlari, bermain bersama anak Anda atau aktivitas lain yang meningkatkan denyut jantung Anda.

4 Agu 2014

Tips Mudah Menjaga Jantung Agar Selalu Sehat

Dilihat:

      Jantung merupakan organ yang sangat vital yang dimiliki oleh manusia. Ketika jantung sudah berhenti berdetak, bisa dipastikan nyawa kita sudah terpisah dari raga kita. Bagi sebagian besar manusia tentu menginginkan jantungnya selalu sehat. Dengan melakukan berbagai usaha untuk menyehatkan jantung. Menjaga jantung agar tetap sehat merupakan kewajiban setiap individu. Lalu bagaimana menjaga jantung agar tetap sehat...???

      Sahabat, tips kesehatan. Membiasakan diri untuk bergaya hidup sehat dapat membantu memperkuat organ jantung anda. Gaya hidup sehat yang dimaksud yaitu menjaga berat badan agar tetap proporsional, mengkonsumsi makanan sehat serta mulailah aktif bergerak. Faktanya, penyakit jantung banyak menyerang orang-orang yang malas bergerak dan lebih suka menghabiskan waktunya untuk duduk. Ada berbagai tips mudah untuk menjaga jantung agar selalu sehat. Tips kesehatan, berikut ini Tips menjaga jantung agar tetap sehat :


  1. Stop Merokok. Perokok memiliki peluang sangat besar mengalami serangan jantung dibandingkan mereka yang tidak memiliki kebiasaan merokok sama sekali. Andapun juga diwajibkan menjauhkan diri dari para perokok, agar tidak menjadi perokok pasif.
  2. Batasi Konsumsi Garam. Konsumsi garam yang berlebihan bisa mengakibatkan tekanan darah tinggi. Sehingga mampu meningkatkan serangan jantung koroner. Anda dapat memulainya dengan mengurangi penggunaan garam pada menu masakan anda sehari-hari.
  3. Mulaialah Berolahraga Teratur. Dalam hal ini, bisa dengan berjalan atau berlari santai selama setengah jam atau lebih di pagi hari. Karena selalu aktif bergerak dapat memperkuat organ jantung anda.
  4. Seringlah Tertawa Dan Tersenyum. Berbagai masalah yang memusingkan pikiran bisa berpengaruh terhadap kesehatan jantung anda. Usahakan meluangkan waktu untuk menghibur diri sendiri seperti menonton acara televisi yang berisi komedi yang akan membuat anda tertawa lepas.
  5. Luangkan Waktu Untuk Rekreasi. Anda juga bisa menyempatkan diri untuk berlibur atau bertamasya ke suatu tempat yang menyenangkan. Sehingga bisa menyegarkan pikiran yang juga berdampak sangat baik pada kesehatan jantung dan menurunkan tingkat stres.
  6. Stop Dari Alkohol. Anda juga sebaiknya mengurangi atau bahkan tidak meminum-minuman yang mengandung alkohol. Ini dikarenakan minuman beralkohol mampu merusak otot jantung anda. 
  7. Perbanyak Buah Dan Sayur-Sayuran Makanlah buah-buahan dan sayur-sayuran yang banyak mengandung berbagai vitamin yang dibutuhkan jantung seperti bayam serta buah alpukat.